www.cimbniaga.co.id production
ID EN

Mengenal Apa Itu Dana Syariah, Tujuan hingga Fungsinya

 

“Dana syariah bukan sekadar solusi finansial, melainkan langkah bijak menuju keberkahan dalam setiap rupiah yang Anda kelola.”

Mengelola keuangan dengan cara yang halal kini semakin mudah berkat hadirnya dana syariah. Tak hanya bebas dari riba, dana syariah juga dirancang agar selaras dengan prinsip Islam dan kebutuhan finansial masa kini. 

Untuk memahami cara kerja dana syariah secara menyeluruh, penting juga mengenal prinsip dasar dalam pembiayaan islami. Anda bisa mulai dengan memahami penjelasan mengenai pinjaman syariah dan mekanismenya.

Apa yang Dimaksud Dana Syariah?

Dana syariah adalah bentuk investasi atau pembiayaan yang dikelola berdasarkan prinsip-prinsip ekonomi Islam, yaitu bebas dari unsur riba (bunga), gharar (ketidakjelasan), dan maysir (spekulasi). 

Dana ini biasanya disalurkan ke proyek atau usaha yang halal dan produktif, seperti properti, UKM, atau pembiayaan barang konsumsi, melalui skema akad syariah seperti mudharabah (bagi hasil) atau murabahah (jual beli).

Tujuan utama dana syariah adalah memberikan keuntungan finansial yang adil dan transparan, sekaligus menjaga keberkahan harta bagi investor maupun penerima pembiayaan. 

Produk dana syariah kini banyak tersedia dalam bentuk reksa dana syariah, sukuk, hingga layanan pendanaan berbasis teknologi.

Dasar Hukum Penggunaan Dana Syariah Untuk Pembiayaan

Melansir laman resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), POJK Nomor 10/POJK.05/2019 tentang Penyelenggaraan Usaha Pembiayaan Syariah Pasal 1 mengatur mengenai kegiatan usaha dari Perusahaan Pembiayaan Syariah, yaitu:

  1. Pembiayaan jual beli, yaitu jenis dana syariah atau pembiayaan dalam bentuk penyediaan barang melalui transaksi jual beli sesuai dengan perjanjian pembiayaan syariah yang disepakati oleh para pihak yang bersangkutan.
  2. Pembiayaan investasi, yaitu jenis pembiayaan berbentuk penyediaan modal dalam jangka waktu tertentu untuk kegiatan usaha produktif dengan pembagian keuntungan sesuai pada perjanjian pembiayaan syariah yang disepakati bersama.
  3. Pembiayaan jasa, yaitu penyediaan jasa baik dalam bentuk pemberian manfaat atas suatu produk, pemberian pinjaman (dana syariah talangan) dan/atau pemberian pelayanan dengan dan/atau tanpa pembayaran imbal jasa (ujrah) sesuai dengan kesepakatan.

Secara umum, prinsip kegiatan usaha yang berkaitan pada dana syariah atau pembiayaan syariah meliputi beberapa aspek penting, seperti keadilan, keseimbangan, kemaslahatan, universalisme, serta tidak mengandung riba, gharar (ketidakpastian), maisir, zhulm, dan objek haram lainnya. 

Tujuan dan Manfaat Hadirnya Dana Syariah

Berikut ini beberapa tujuan dan manfaat hadirnya dana syariah bagi pihak nasabah maupun pihak bank, antara lain:

Tujuan dan manfaat dana syariah bagi pihak nasabah

Ada beberapa tujuan dari hadirnya dana syariah yang bermanfaat bagi nasabah, di antaranya:

  • Untuk membuka kesempatan dalam memperluas usaha melalui pembiayaan syariah yang sesuai dengan prinsip syariah.
  • Memberikan banyak pilihan pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan. 
  • Pembiayaan syariah tidak membutuhkan banyak biaya dalam setiap transaksinya.
  • Jangka waktu pengembalian pembiayaan syariah umumnya disesuaikan dengan kemampuan nasabah.

Tujuan dan manfaat dana syariah bagi pihak bank

Berikut adalah beberapa tujuan dari hadirnya dana syariah yang bermanfaat bagi pihak bank atau lembaga keuangan syariah, di antaranya: 

  • Untuk mendapatkan hasil timbal balik berupa bagi hasil, pendapatan sewa, maupun margin keuntungan.
  • Untuk menambah laba bagi pihak bank atau lembaga keuangan syariah.
  • Supaya pihak bank dapat memasarkan produk lain, misalnya pembukaan rekening.

Fungsi Dana Syariah dalam Manajemen Keuangan Pribadi

Selain dalam transaksi pembiayaan, dana syariah juga berperan penting dalam manajemen keuangan pribadi. Berikut adalah beberapa fungsi dana syariah dalam pengelolaan keuangan pribadi, antara lain: 

1. Tujuan keuangan jadi berlandaskan syariah Islam

Dengan adanya dana syariah dalam manajemen keuangan pribadi, Anda sebagai nasabah diharapkan dapat memiliki tujuan keuangan yang lebih jelas dan berlandaskan syariah Islam. 

Misalnya, sebagai seorang muslim yang sudah mampu secara finansial, ada satu kewajiban yang mesti dilakukan, yaitu melaksanakan ibadah haji. 

Nah, tujuan ini dapat direalisasikan dengan adanya dana syariah dalam manajemen keuangan Anda. 

2. Menggunakan produk-produk keuangan syariah

Hadirnya dana syariah dalam manajemen keuangan pribadi juga berfungsi untuk mendorong Anda agar menggunakan produk-produk keuangan syariah.

Produk-produk tersebut seperti pembiayaan syariah, tabungan syariah, deposito berjangka syariah, asuransi syariah, hingga investasi syariah. 

3. Nasabah terbiasa hidup sederhana

Fungsi dana syariah dalam manajemen keuangan pribadi yang selanjutnya yaitu membiasakan nasabah agar hidup sederhana dan tidak terlalu konsumtif seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW. 

4. Untuk menginfakkan sebagian dana pribadi

Fungsi dana syariah yang tak kalah penting yaitu untuk menginfakkan sebagian dana pribadi yang Anda miliki kepada orang-orang yang membutuhkan. 

Dana syariah yang Anda miliki bisa dialokasikan untuk zakat, infaq, maupun sedekah. 

Produk Pembiayaan Syariah

Saat ini terdapat dua jenis produk pembiayaan syariah yang cukup dikenal di kalangan masyarakat, yaitu KTA syariah dan KPR syariah. Berikut penjelasan lengkapnya:

  • KTA Syariah

    KTA syariah adalah pembiayaan tanpa jaminan berlandaskan prinsip syariah, dengan prinsip ijarah multi jasa atau murabahah, untuk memenuhi kebutuhan Anda. 

    Produk ini merupakan salah satu bantuan pembiayaan yang ditawarkan oleh pihak bank kepada nasabah tanpa adanya jaminan atau agunan sebagai syaratnya. 

    Produk KTA syariah bisa jadi pilihan tepat bagi Anda yang tengah mencari solusi dalam memenuhi kebutuhan dalam waktu yang relatif singkat. 

    Saat ini, KTA syariah menawarkan pemenuhan kebutuhan pembiayaan yang meliputi pendidikan, wisata halal, perjalanan ibadah, serta pembelian barang impian Anda melalui mitra terpercaya kami.

  • KPR Syariah

    Selain KTA syariah, produk pembiayaan syariah yang selanjutnya adalah KPR syariah. KPR syariah adalah produk pembiayaan kepemilikan rumah yang ditawarkan oleh bank syariah kepada nasabah. 

    Dalam KPR syariah, bank akan menjadi pihak yang membeli rumah yang diinginkan oleh pihak yang mengajukan KPR syariah. 

    Nantinya, agar kepemilikan rumah jatuh secara utuh kepada Anda, maka Anda diwajibkan untuk membayar angsuran setiap bulannya dalam tempo beserta besaran yang telah ditentukan. 

Pengajuan Dana Syariah Mudah di CIMB Niaga

Ingin solusi keuangan yang sesuai prinsip syariah tanpa ribet? CIMB Niaga hadir dengan layanan pembiayaan syariah yang mudah, cepat, dan terpercaya, cocok untuk Anda yang ingin mewujudkan tujuan finansial dengan cara yang halal dan berkah.

Keunggulan Pengajuan Dana Syariah di CIMB Niaga:

  • Bebas riba dan sesuai prinsip syariah dengan akad yang transparan dan adil.
  • Proses pengajuan mudah dan digital melalui platform CIMB Niaga Syariah.
  • Tersedia berbagai produk pembiayaan seperti KPR iB, KTA iB, hingga pembiayaan kendaraan syariah.
  • Cicilan tetap dan fleksibel, sesuai kemampuan keuangan Anda.
  • Didukung Dewan Pengawas Syariah untuk menjaga kepatuhan terhadap ketentuan Islam.

Segera ajukan pembiayaan dana syariah di CIMB Niaga dan rasakan kemudahan memenuhi kebutuhan tanpa meninggalkan nilai-nilai syariat.


Produk Terkait

X-Tra Dana iB

Solusi untuk berbagai kebutuhan anda, kami hadir melalui personal financing syariah yang merupakan pembiayaan tanpa jaminan yang digunakan untuk keperluan pembelian barang menggunakan akad murabahah (jual beli), keperluan pembelian paket jasa menggunakan akad Ijarah Multijasa ataupun fasiliitas pembiayaan multiguna iB Xtra (dana tunai) menggunakan akad Musyarakah Mutanaqisah (MMQ).

OCTO Card Syariah

Praktis, Menguntungkan, Tanpa Plastik

OCTO Savers+ iB

KPR Xtra Manfaat iB

Mau KPR angsuran lebih ringan atau lunas lebih cepat?