“Tes pauli atau tes koran adalah jenis psikotes yang umum digunakan dalam proses rekrutmen karyawan. Cari tahu fungsi, aspek, contoh soal, dan cara mengerjakannya.”
Psikotes jenis ini dalam dunia kerja digunakan sebagai alat ukur sikap kerja yang berkaitan dengan kemampuan dalam menghadapi tekanan.
Selain hasil psikotes, perusahaan juga mempertimbangkan kemampuan hard skill calon karyawannya. Jadi, pastikan hard skill Anda juga sudah matang dan sesuai dengan kebutuhan pasar.
Anda bisa ikut kelas online yang tak hanya memberikan fleksibilitas lokasi belajar, tapi juga pembayaran yang mudah melalui dompet digital tanpa perlu pergi ke tempat kursus atau kampus.
Tes pauli merupakan pengembangan dari tes Kraepelin yang telah diperbarui oleh Prof. Dr. Richard Pauli dan rekan-rekannya.
Meskipun tergolong tes kepribadian, tes ini juga mengukur kinerja seseorang, seperti produktivitas, ketelitian, kemampuan mengendalikan diri, serta stabilitas emosi.
Tes ini melibatkan perhitungan sederhana deret angka secara vertikal dalam waktu terbatas.
Dalam tes pauli, hasil kerja yang mencerminkan kinerja seseorang dinilai sebagai kombinasi dari kemampuan dan motivasi.
Baca juga: 4 Tips Seputar Pertanyaan dan Jawaban Saat Interview untuk Jobseeker
Ada banyak fungsi dan kegunaan tes pauli, di antaranya adalah sebagai berikut:
Meskipun terlihat sederhana, tes pauli memberikan wawasan berharga tentang kepribadian dan kemampuan seseorang.
Baca juga: 5 Langkah Membuat CV yang Menarik Agar Segera Dilirik HRD
Dalam tes pauli terdapat beberapa aspek yang akan diukur, di antaranya sebagai berikut:
Energi psikis mengukur potensi energi kerja seseorang, terutama saat berada dalam tekanan.
Hal ini mencerminkan seberapa besar daya tahan dan semangat kerja seseorang dalam menghadapi tugas-tugas yang menantang.
Aspek dalam tes pauli ini menilai tingkat ketelitian dan rasa tanggung jawab seseorang dalam menyelesaikan pekerjaan.
Hal ini terlihat dari seberapa cermat dan hati-hati seseorang dalam mengerjakan tugas, serta seberapa besar komitmennya untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik.
Aspek kehati-hatian menunjukkan kecermatan, konsentrasi, dan kemampuan seseorang dalam bekerja di bawah tekanan.
Individu yang berhati-hati cenderung lebih teliti dan menghindari kesalahan, serta mampu mengantisipasi potensi masalah yang mungkin timbul.
Aspek ini menunjukkan ketenangan dan kemampuan menyesuaikan diri, tetapi juga bisa berarti temperamental dan mudah terpengaruh.
Pengendalian emosi dan perasaan yang baik tentunya penting untuk menjaga kinerja yang konsisten dan menghindari konflik di tempat kerja.
Dorongan berprestasi menggambarkan keinginan dan kemampuan untuk berprestasi dan mengembangkan diri.
Seseorang dengan dorongan berprestasi yang tinggi cenderung lebih gigih dan bersemangat dalam mencapai tujuan.
Vitalitas menunjukkan ambisi, kemampuan mengatur diri, dan kemampuan mengatur tempo kerja seseorang.
Singkatnya, aspek dalam tes pauli ini mencerminkan seberapa produktif dan efisien seseorang dalam bekerja.
Selain aspek-aspek di atas, tes pauli juga dapat memberikan informasi mengenai gaya kerja, kemampuan adaptasi, dan potensi pengembangan diri seseorang.
Materi tes pauli berupa deretan angka acak 1-9 yang dicetak penuh seperti lembar koran. Setiap kolom memiliki 50 angka dengan total soal bisa mencapai lebih dari 2.000 soal.
Tugas Anda adalah menjumlahkan dua angka yang berurutan dan menuliskan jawabannya di bawah dalam batas waktu yang diberikan.
Pengawas akan memberi batas waktu untuk setiap baris soal. Saat pengawas meminta pindah baris, Anda harus segera pindah dan mengerjakan baris soal yang baru.
Berikut ini beberapa contoh soal tes pauli yang bisa Anda jadikan referensi untuk berlatih:
Sumber: pinterest
Sumber: pinterest
Meskipun bukan satu-satunya faktor penentu, banyak perekrut yang menggunakan tes pauli untuk menilai potensi dan kinerja kandidat karyawan.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda meluangkan waktu untuk berlatih soal tes pauli agar bisa meningkatkan kecepatan dan ketelitian Anda.
Untuk mengerjakan tes pauli sebenarnya tidak jauh berbeda dengan psikotes lainnya. Berikut langkah-langkah yang bisa Anda praktikkan:
Setiap 3 menit sekali, instruktur akan memberi aba-aba untuk memberi tanda garis pada hasil penjumlahan terakhir.
Hasil tes ini nantinya akan digabungkan dengan tes lainnya untuk mendapatkan penilaian yang lebih akurat.
Bagi Anda yang ingin berkarier di industri perbankan namun belum punya pengalaman, The Complete Intern Program CIMB Niaga bisa menjadi pilihan yang tepat.
The Complete Intern Program merupakan sebuah program pemagangan yang dirancang khusus untuk memberikan pengalaman belajar dan bekerja bagi generasi muda yang ingin meniti karier di dunia perbankan.
Melalui program pemagangan ini, CIMB Niaga menawarkan berbagai fasilitas sebagai berikut:
Tunggu apalagi? Ayo jadi bagian dari #teamCIMB untuk mempersiapkan perjalanan karier Anda. Kunjungi halaman ini untuk mengetahui tahap pendaftarannya.