Sebelum membeli rumah atau apartemen baru perlu diketahui tren bunga KPR 2020 yang wajib kamu perhatikan. Sampai saat ini Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) menjadi salah satu alternatif membeli properti yang paling diminati. Meskipun dikenakan bunga, tidak dapat dipungkiri bahwa bahwa KPR menjadi pilihan yang nyaman untuk membantu kita menjangkau harga properti yang semakin mahal setiap tahunnya. Apalagi jika Anda memiliki rencana untuk membeli rumah di kota-kota besar di Indonesia. Menunggu tabungan mencukupi tentu memakan waktu yang sangat lama. Sementara itu rumah-rumah baru semakin banyak mendapatkan peminat hingga akhirnya tanpa KPR, sangat sulit mewujudkan keinginan memiliki rumah.
Jika Anda memiliki rencana untuk mulai membeli rumah di tahun ini, Anda perlu memperhatikan tren bunga KPR 2020 dan mulai mempersiapkan dana yang dibutuhkan.
Untuk membantu masyarakat menengah kebawah mewujudkan impian mereka memiliki rumah sendiri, Pemerintah sebelumnya telah menyelenggarakan program Subsidi Selisih Bunga KPR atau KPR SSB. Program ini bekerjasama dengan bank-bank penyedia layanan KPR dengan memberikan subsidi kepada pemohon KPR. Salah satu manfaat yang didapatkan dari program KPR SSB adalah pengurangan suku bunga KPR 2020 melalui subsidi dari pemerintah.
Meskipun pada tahun-tahun sebelumnya program ini menunjukkan peminat yang banyak dan performa yang baik, nampaknya pemerintah tidak akan melanjutkan program KPR SSB tersebut. Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Eko D Heripoerwanto pernah menyampaikan bahwa menerapkan KPR SSB pada bunga KPR 2020 akan memberikan beban fiskal yang cukup berat kepada negara. Hal ini dikarenakan para peminat KPR biasanya memilih kredit dengan jangka waktu yang paling lama untuk mendapatkan rumah.
Oleh karena itu, melihat perubahan diatas kita dapat mengharapkan bahwa tren bunga KPR 2020 akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Dihilangkannya program KPR SSB berarti bahwa Anda tidak lagi dapat berharap banyak untuk bisa mendapatkan program cicilan rumah dengan bunga KPR 2020 yang akan disubsidi oleh pemerintah.
Namun tidak perlu takut, untuk mengimbangi perubahan kebijakan tersebut nampaknya bank-bank besar di Indonesia telah mempersiapkan program bunga KPR 2020 yang bersaing. Program bunga KPR 2020 ini dimaksudkan untuk membantu para pembeli rumah untuk bisa mendapatkan cicilan dengan bunga yang lebih rendah. Di awal tahun ini, beberapa bank sudah mengumumkan bahwa mereka akan memangkas suku bunga KPR 2020 mereka menjadi mulai dari 4,75 persen.
Pemangkasan suku bunga KPR 2020 ini tentunya mengikuti hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang memutuskan pemangkasan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate menjadi 4,75 persen. Kebijakan ini merupakan langkah yang bersifat preemptive dari bank sentral. Antara lain pertimbangannya adalah untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi domestik. Selain itu, faktor lain yang dipertimbangkan juga adalah menyebarnya virus Covid-19 yang diprediksi akan memberikan dampak pada lesunya berbagai sektor perekonomian di Indonesia.
Selain turunnya bunga KPR 2020, ada juga program-program lain yang ditujukan untuk membantu kemudahan para peminat KPR dengan aturan relaksasi Loan To Value. Program yang mulai berlaku sejak bulan Desember lalu ini bertujuan untuk membantu meringankan uang muka yang perlu Anda bayarkan saat hendak mengajukan KPR. Diluar program tersebut, skema subsidi untuk bunga KPR 2020 yang masih tersedia antara lain adalah Subsidi Bantuan Uang Muka Perumahan (SBUM), Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT), dan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Bagi Anda yang memiliki rencana untuk mengambil KPR, berikut adalah beberapa tips untuk mempersiapkan Bunga KPR 2020 agar memudahkan Anda dalam mencicil rumah.
Memasuki tahun 2020 semakin banyak pengembang yang menawarkan berbagai tipe rumah dan apartemen. Mulai dari akses yang mudah dengan lokasi di tengah kota, HIngga perumahan terjangkau yang letaknya masih terjangkau di daerah satelit Jakarta. Bagi Anda yang hendak mengambil KPR di tahun 2020 ini Anda harus perhatikan betul lokasi tempat tinggal yang akan Anda pilih. Salah satu pertimbangan penting adalah potensi banjir yang melanda sekitar tempat tinggal baru Anda. Seperti yang diketahui, beberapa bulan belakangan ini Jakarta dan sekitarnya sedang rawan dengan bencana banjir. Belum ada kepastian mengenai penyelesaian permasalahan dan penanggulangannya. Oleh karena itu Anda harus bijak mempertimbangkan target harga perumahan/apartemen berbanding dengan baik buruk lokasi tersebut dari sisi strategis dan keamanan.
Untuk mengambil KPR biasanya Anda perlu mempersiapkan dana awal berupa Down Payment (DP) serta cicilan yang setiap bulannya harus dibayarkan sesuai dengan jangka waktu dan rate yang Anda sepakati. Perhatikan biaya-biaya tersebut dan pastikan penghasilan yang Anda miliki mampu untuk melunasi seluruh tanggungan yang diwajibkan dari awal hingga akhir. Jangan terlalu memaksakan untuk memilih tempat tinggal di lokasi tertentu jika biaya yang dibutuhkan jika tidak berbanding dengan pendapatan. Carilah informasi mengenai alternatif tempat tinggal sebanyak mungkin sebelum Anda memutuskan satu lokasi yang benar-benar cocok dengan preferensi Anda.
Jika Anda sudah memutuskan dengan matang dimana Anda akan memilih tempat tinggal yang Anda beli dan Anda pun sudah setuju dan merasa mampu dengan biaya yang dibebankan untuk membeli tempat tinggal tersebut, maka langkah selanjutnya adalah memilih di mana Anda akan mengajukan KPR. Biasanya Anda dapat memilih apakah akan mengajukan KPR melalui Bank atau mengajukan KPR melalui Pengembang.
Mengajukan KPR ke pengembang biasanya akan memiliki tingkat penerimaan yang lebih tinggi. Namun di satu sisi juga kekurangannya adalah biaya yang dibutuhkan juga lebih banyak. Jika Anda sudah memiliki riwayat atau track record cicilan/kredit sebelumnya, maka mengajukan KPR ke bank dapat menjadi alternatif pilihan dengan biaya yang lebih murah. KPR di Bank juga biasanya menawarkan jangka waktu cicilan yang lebih lama sehingga Anda tidak perlu memotong dana terlalu banyak dari pendapat untuk mencicil rumah.
Salah satu pilihan KPR bank yang cukup menarik yang dapat Anda pertimbangkan adalah penawaran KPR dari Bank CIMB Niaga. CIMB Niaga menawarkan fasilitas KPR dengan bunga KPR 2020 yang bersaing dan sesuai dengan ketentuan BI terbaru.
Untuk membantu mewujudkan mimpi Anda memiliki tempat tinggal sendiri, CIMB Niaga menawarkan empat produk KPR yaitu KPR Xtra CIMB Niaga, KPR Xtra Manfaat CIMB Niaga, KPR iB Fix CIMB Niaga, dan KPR iB Flexi CIMB Niaga. Dua produk KPR pertama yang ditawarkan merupakan produk KPR konvensional. Sementara KPR iB dan KPR iB Flexi merupakan produk berbasis syariah untuk Anda yang ingin mengajukan KPR dengan preferensi syariah.
Melalui KPR CIMB Niaga Anda bisa mendapatkan fasilitas KPR dengan bunga atau ujroh yang ringan dengan tenor hingga 25 tahun. Klik KPR FAQ untuk mempelajari lebih lanjut produk-produk KPR CIMB Niaga.