“Melaksanakan aqiqah berarti Anda melaksanakan salah satu sunnah Rasulullah. Ada sedikit perbedaan aqiqah anak perempuan dan laki-laki. Baca artikel ini lebih lanjut untuk mengetahui perbedaannya.”
Tata cara aqiqah anak perempuan pada dasarnya sama dengan tata cara aqiqah anak laki-laki. Namun, ada beberapa ketentuan pelaksanaan aqiqah anak perempuan yang berbeda dari aqiqah anak laki-laki.
Aqiqah termasuk salah satu sunnah Rasulullah SAW yang dianjurkan untuk dilaksanakan oleh umat Islam, baik anak laki-laki maupun perempuan. Aqiqah adalah penyembelihan hewan ternak, seperti kambing atau domba sebagai wujud syukur kepada Allah SWT atas kelahiran seorang anak.
Pelaksanaan aqiqah anak perempuan dapat dilakukan dengan sederhana atau mewah, sesuai kemampuan orang tua. Bagi Anda yang ingin mengadakan acara aqiqah anak perempuan, Anda bisa memanfaatkan TabunganKu iB CIMB Niaga sebagai sarana menabung. Tabungan ini menawarkan persyaratan mudah dan ringan dengan bebas biaya administrasi bulanan.
Pelaksanaan aqiqah anak perempuan dan anak laki-laki hukumnya sunnah muakkad, yaitu sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan. Artinya, jika dikerjakan akan mendapat pahala dan jika tidak mampu mengerjakannya tidak akan berdosa.
Meskipun aqiqah anak perempuan termasuk sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan, Anda tidak mendapatkan dosa apabila tidak mampu untuk melaksanakannya.
Aqiqah anak perempuan dan anak laki-laki memiliki kesamaan dalam hal tata cara pelaksanaannya, kecuali pada jumlah hewan yang disembelih. Lebih lanjut, berikut ini ketentuannya:
Jumlah hewan yang disembelih untuk aqiqah berbeda-beda tergantung jenis kelamin anak. Untuk aqiqah anak perempuan, cukup menyembelih seekor kambing. Adapun untuk aqiqah anak laki-laki dianjurkan menyembelih kambing sebanyak dua ekor
Hewan yang disembelih untuk aqiqah adalah kambing atau domba yang sehat, tidak cacat, telah berumur lebih dari satu tahun, dan giginya sudah tanggal. Jika kambing atau domba tersebut berumur kurang dari satu tahun, maka aqiqah tidak sah dan harus diulang kembali.
Pembagian daging aqiqah yang sudah disembelih bisa dilakukan dengan cara dimasak terlebih dahulu atau bisa juga dibagikan dalam keadaan mentah. Namun, lebih dianjurkan untuk memasaknya dan mengadakan acara walimah sebagai wujud mempererat tali silaturahmi.
Daging aqiqah bisa dibagi sebagian untuk dimakan oleh keluarga, sebagian untuk dibagikan kepada tetangga dan kerabat, serta sebagiannya lagi untuk disumbangkan kepada orang-orang yang membutuhkan.
Memahami ketiga ketentuan aqiqah anak perempuan di atas bisa membantu Anda menyelenggarakan aqiqah sesuai sunnah.
Baca juga: Aqiqah Anak: Tata Cara dan Hukum Menggunakan Jasa Layanan
Aqiqah anak perempuan dapat dilakukan sejak anak lahir hingga sebelum usia baligh. Namun, waktu yang paling dianjurkan untuk melakukan aqiqah anak perempuan adalah pada hari ke-7 setelah kelahirannya sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam sebuah hadits yang berbunyi:
"Setiap anak tergadaikan dengan aqiqahnya yang disembelih pada hari ketujuh, dicukur (rambutnya), dan diberi nama." (HR. Abu Dawud nomor 1522)
Jika tidak dapat dilakukan pada hari ke-7, aqiqah anak perempuan juga dapat dilakukan pada hari ke-14 atau ke-21 kelahirannya. Jika masih tidak memungkinkan juga, Anda bisa menunda aqiqah anak perempuan sebelum usia baligh.
Penyembelihan hewan aqiqah dilakukan dengan cara yang sama seperti penyembelihan hewan kurban. Setelah itu, aqiqah anak perempuan bisa dilanjutkan dengan rangkaian acara seperti berikut:
Aqiqah anak perempuan maupun laki-laki dianjurkan untuk dilakukan pada hari ketujuh kelahiran. Misal, anak Anda lahir di hari Senin, maka penyembelihan hewan aqiqah hendaknya dilakukan pada hari Minggu.
Namun jika tidak memungkinkan, maka penyembelihan hewan aqiqah boleh dilakukan pada hari ke-14 atau hari ke-21 kelahiran.
Proses penyembelihan hewan aqiqah perempuan sebaiknya dilakukan oleh orang yang sudah berpengalaman dengan ketentuan seperti berikut:
Dilansir dari laman resmi Nahdlatul Ulama, orang yang melakukan penyembelihan hewan aqiqah dianjurkan untuk membaca doa berikut:
“Bismillahi wallahu Akbar. Allahumma minka wa laka. Allahumma taqabbal minni. Hadzihi ' aqiqatu…(sebutkan nama bayi).”
Artinya: Dengan menyebut asma Allah. Allah Maha Besar. Ya Allah, dari dan untuk-Mu. Ya Allah, terimalah dari kami. Inilah aqiqahnya… (sebutkan nama bayi).
Selain menyembelih hewan kurban, aqiqah anak perempuan juga dianjurkan disertai dengan mencukur rambut bayi. Hukum mencukur rambut saat aqiqah adalah sunnah muakkad, yaitu sunnah yang sangat dianjurkan.
Mencukur rambut bayi dapat dilakukan oleh ayah, ibu, atau orang lain yang dipercaya. Dengan mencukur rambut bayi, Anda telah meneladani Rasulullah SAW dan mengikuti ajaran Islam.
Setelah proses aqiqah selesai, orang tua dianjurkan untuk mendoakan bayinya agar menjadi anak yang shalihah dan bermanfaat bagi agama dan umat. Dalam Islam, doa orang tua untuk anaknya akan turut diaminkan oleh para malaikat.
Aqiqah anak perempuan sebaiknya dilakukan sesuai syariat Islam dengan mengikuti tata cara seperti di atas.
Pelaksanaan aqiqah bisa dilakukan sendiri atau menggunakan jasa aqiqah. Jika mengurus acara aqiqah sendiri, maka Anda harus mencari kambing yang sesuai dengan syarat aqiqah anak perempuan, menyembelih kambing, hingga membagikan daging kambing kepada orang lain.
Kisaran harga kambing di Indonesia saat ini berada sekitar di angka Rp 2,5 juta hingga Rp3,5 juta per ekornya. Anda perlu membayar biaya tambahan apabila menggunakan jasa pemotongan kambing.
Jika tidak memiliki waktu mengurus acara aqiqah sendiri, saat ini sudah banyak jasa aqiqah yang tersedia. Paket aqiqah yang ditawarkan biasanya sudah termasuk harga kambing, biaya penyembelihan, hingga biaya konsumsi.
Secara umum, biaya aqiqah menggunakan jasa akan lebih tinggi daripada aqiqah sendiri. Hal ini karena pihak jasa harus menghitung biaya untuk membeli hewan aqiqah, biaya jasa penyembelihan, biaya pembagian daging aqiqah, dan biaya operasional lainnya.
Pemilihan cara aqiqah yang tepat tergantung pada kondisi dan kemampuan masing-masing. Jika ingin menghemat biaya, Anda bisa memilih mengadakan acara aqiqah sendiri. Namun, jika ingin lebih praktis, Anda bisa memilih aqiqah menggunakan jasa.
Untuk mempersiapkan biaya aqiqah, TabunganKu iB CIMB Niaga bisa menjadi pilihan yang tepat. TabunganKu iB CIMB Niaga adalah tabungan syariah yang bebas biaya administrasi bulanan, sehingga Anda bisa menabung dengan tenang tanpa khawatir terbebani biaya.
Selain bebas biaya administrasi bulanan, TabunganKu iB CIMB Niaga juga menawarkan berbagai manfaat lainnya, seperti:
Dengan TabunganKu iB CIMB Niaga, Anda bisa menabung dengan mudah dan nyaman, serta mendapatkan berbagai keuntungan yang bermanfaat. Ajukan pembukaan rekening sekarang juga dan dapatkan keuntungan menarik lainnya. Klik di sini untuk informasi lebih lanjut!