www.cimbniaga.co.id production

Kiat-kiat Investasi Saham yang Aman Bagi Pemula

 

Investasi saham termasuk salah satu instrumen investasi yang saat ini mulai digemari oleh banyak kalangan. Investasi jenis ini jadi salah satu pilihan lain dari sekadar menabung di tabungan karena dianggap memiliki potensi return cukup tinggi. Return inilah yang membuat investasi saham memiliki daya tarik tersendiri bagi sebagian orang. Selain memberikan return atau keuntungan finansial bagi investornya, investasi saham juga dianggap memberikan untung bagi perusahaan untuk mengelola suatu bisnis. 

Secara umum, saham adalah salah satu jenis instrumen investasi di pasar modal. Jadi, investasi saham adalah jenis penanaman modal dalam bentuk penyertaan sejumlah dana atau modal dari satu pihak atau badan usaha yang mana melalui instrumen ini pihak tersebut memiliki klaim atas aset dan penghasilan perusahaan, serta berhak berhak hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). 

Investasi saham termasuk instrumen investasi yang dikenal dengan sebutan high risk high return karena di balik potensi keuntungannya yang tinggi, ada pula risiko yang bisa saja Anda dapatkan. Bahkan, tak sedikit pula risiko yang muncul cukup tinggi. Oleh karena itu, ada beberapa cara yang perlu Anda ketahui sebelum mulai melakukan investasi saham. 

Tips Memulai Investasi Saham Bagi Pemula

Berikut ini beberapa tips memulai investasi bagi pemula:

  1. Tentukan tujuan investasi

    Sebelum Anda melakukan investasi, ada baiknya ketahui dulu tujuan investasi yang akan dilakukan. Tujuan investasinya untuk apa, apakah untuk mempersiapkan dana pensiun, biaya pendidikan anak, untuk DP rumah, atau tujuan lainnya. Investasi saham sebaiknya dilakukan dengan jangka panjang agar return yang didapatkan bisa maksimal. 

  2. Periksa kondisi keuangan

    Setelah mengetahui tujuan investasi, maka Anda perlu memeriksa dulu kondisi keuangan dengan cara mengetahui berapa penghasilan dan pengeluaran setiap bulannya. Dengan begitu, Anda bisa mengatur dana sesuai dengan pos-pos yang ada, baik itu untuk kebutuhan sehari-hari, tabungan, bayar pajak penghasilan, hiburan, hingga investasi. 

    Sebab, investasi juga memerlukan komitmen dari Anda untuk disiplin menyisihkan dana secara rutin, bisa mingguan atau bulanan. Pastikan untuk melakukan investasi saham sesuai dengan kemampuan finansial Anda. Bahkan, saat ini banyak kemudahan untuk memulai investasi yang aman meskipun dengan nominal yang tidak terlalu besar. 

  3. Riset mengenai investasi saham

    Tips yang tak kalah penting yaitu Anda harus membekali diri dengan pengetahuan mengenai investasi saham dari berbagai sumber kredibel. Dengan pengetahuan yang cukup, Anda bisa belajar untuk mengambil langkah seperti apa saat terjun dalam dunia investasi. 

    Sumber informasi utama investor saham adalah laman resmi Bursa Efek Indonesia (BEI). Dari sumber terpercaya ini, Anda bisa mengetahui mengenai emiten atau perusahaan tercatat beserta laporan keuangannya, pergerakan IHSG, dan informasi penting lain seputar investasi. Selain dari BEI, Anda juga bisa mendapatkan informasi mengenai investasi dari sumber-sumber terpercaya lainnya yang ada di internet. 

  4. Pilih platform sekuritas terpercaya

    Seperti yang diketahui, saat ini sudah banyak platform investasi online yang bisa ditemukan dengan mudah. Namun, dari banyaknya pilihan tersebut, pastikan Anda memilih sekuritas yang merupakan anggota BEI dan memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sebab, saat ini banyak juga investasi bodong yang justru merugikan para investor karena sudah mengarah pada penipuan. Selanjutnya, Anda juga perlu menelusuri rekam jejak sekuritas tersebut agar Anda aman dan nyaman saat berinvestasi. 

Keuntungan Investasi Saham

Berikut adalah beberapa keuntungan bisa Anda dapatkan saat melakukan investasi saham, di antaranya:

  • Potensi kenaikan dari nilai aset

    Dengan melakukan investasi saham, Anda bisa mendapatkan potensi capital gain. Capital gain adalah keuntungan yang dicari investor ketika melakukan investasi. Sederhananya, capital gain dikenal dengan sebutan kenaikan dari nilai aset dan biasanya terealisasi ketika aset investor tersebut dijual. Dengan begitu, investor dapat menjual sahamnya kembali dengan harga yang lebih tinggi dari harga beli. 

  • Dividen saham

    Dividen adalah hasil yang dibayarkan oleh perusahaan kepada para investor atau pemegang saham dalam bentuk saham dan uang tunai. Dengan kata lain, dividen saham merupakan pembagian laba untuk investor berdasarkan saham yang dimilikinya. 

    Saat mendapatkan dividen, maka secara tidak langsung Anda pun telah diakui sebagai pemilik perusahaan dan berhak ikut dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Biasanya dividen akan dibagikan secara merata sesuai dengan lembar saham yang dimiliki oleh Anda sebagai investor. Jadi, semakin banyak saham yang Anda miliki, maka semakin besar nilai dividen yang bisa Anda peroleh jika perusahaan tersebut membagikan dividennya. 

  • Fleksibel 

    Umumnya investasi saham bisa Anda lakukan dengan fleksibel. Salah satu keuntungan yang bisa Anda dapatkan yaitu membeli reksa dana saham melalui OCTO Mobile. Melalui super app ini, Anda bisa memantau perkembangan investasi dan melihat ringkasan semua portofolio reksa dana dengan mudah dan aman. 

Risiko Investasi Saham

Sama seperti instrumen investasi lainnya, potensi keuntungan investasi saham juga diiringi dengan risiko yang cukup tinggi. Berikut ini beberapa risiko investasi saham yang perlu Anda ketahui, di antaranya: 

  • Capital loss

    Jika ada capital gain, maka ada kebalikannya, yaitu capital loss sebagai salah satu risiko dari investasi saham. Menurut laman resmi Bursa Efek Indonesia, capital loss bisa diartikan sebagai instrumen investasi dengan harga yang lebih rendah dibandingkan dengan harga beli. Capital loss termasuk risiko investasi saham yang biasanya dialami pertama kali oleh para investor atau pemegang saham. 

  • Likuidasi

    Risiko kedua yang umum dialami oleh pemegang saham yaitu likuidasi. Risiko ini terjadi apabila sebuah perusahaan yang sahamnya dimiliki oleh investor dinyatakan bangkrut oleh pengadilan atau dibubarkan. Dalam kondisi ini, investor merupakan pihak dengan giliran terakhir untuk bisa mendapatkan haknya setelah perusahaan tersebut memenuhi kewajiban kepada pihak lain, seperti kreditur. Namun, jika tidak ada sisa harta lagi, maka investor tidak akan memperoleh hasil dari likuidasi tersebut. 

  • Suspend

    Risiko lain yang mungkin terjadi yaitu suspend. Kondisi ini bisa terjadi ketika saham terkena suspend atau diberhentikan perdagangannya oleh bursa efek. Dengan begitu, para investor tidak bisa melakukan aktivitas saham apa pun atau tidak bisa menjual sahamnya hingga suspend tersebut dicabut dalam jangka waktu yang telah ditentukan. 

Alternatif Investasi dengan Reksadana 

Untuk mengurangi risiko saat melakukan investasi saham, Anda bisa melakukan reksa dana saham sebagai pilihan alternatif. Reksa dana adalah tempat mengumpulkan dana investasi dari nasabah yang selanjutnya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam berbagai instrumen investasi yang dipilih oleh nasabah sebagai investor. 

Dalam hal ini, pengelolaan investasi dilakukan oleh manajer investasi sebagai pihak penyelenggara yang memiliki peran untuk mengelola, membantu Anda memilih, serta membeli instrumen yang Anda inginkan. Biasanya manajer investasi dilakukan oleh pihak bank dan penyedia asuransi. Selanjutnya, Anda hanya perlu memperhatikan pergerakan dan perkembangan investasi tersebut sambil menambah dana untuk meningkatkan nilai investasi agar semakin cepat. 

Reksa dana sendiri terbagi ke dalam beberapa jenis yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan, mulai dari reksa dana pasar uang, pendapatan tetap, campuran, dan saham. Lantas, apa yang membedakan reksa dana saham dengan saham lainnya? Reksa dana saham hanya bisa dilakukan pada saham perusahaan yang memiliki badan hukum tercatat di Bursa Efek Indonesia atau luar negeri. Oleh karena itu, pada reksa dana saham tidak semua perusahaan dapat dibeli sahamnya. Semua itu bertujuan untuk melindungi para pemegang saham atau investor. 

Anda juga bisa lebih mudah membeli reksa dana saham hanya dengan menggunakan aplikasi OCTO Mobile dari CIMB Niaga. Berikut ini beberapa langkah mudahnya:

  1. Buka aplikasi OCTO Mobile
  2. Buka menu Daftar & Investasi dan pilih beli Reksa Dana
  3. Pilih kategori produk Reksa Dana sesuai keinginan Anda
  4. Pilih jenis produk sesuai keinginan Anda
  5. Pilih dot tiga di kanan atas untuk mengetahui risiko profil. Jika belum ada, silakan lengkapi profil risiko Anda
  6. Lengkapi detail pembukaan rekening reksa dana dengan mengisi jenis subscription dan jumlah transaksi
  7. Pilih jenis subscription sesuai keinginan Anda
  8. Untuk mengetahui profil risiko, klik tanda dot tiga di kanan atas
  9. Kemudian baca dan beri tanda checklist pada bagian Prospectus, Fund Fact Sheet, dan Terms and Conditions
  10. Baca kembali surat prospektus, fact sheet, dan terms and conditions
  11. Periksa kembali detail transaksi dan konfirmasi
  12. Masukkan PIN OCTO Mobile Anda
  13. Transaksi berhasil. Klik Save untuk menyimpan bukti transaksi Anda

Bagaimana? Cukup mudah bukan untuk membeli reksa dana melalui OCTO Mobile? Jadi tunggu apa lagi? Langsung temukan informasi lengkapnya di sini.

Produk Terkait

OCTO Mobile: Banyak Bisanya, Bisa Semaunya!

Tentang Reksa Dana

Sekarang bisa beli Reksa Dana di OCTO Mobile & OCTO Clicks mulai dari Rp 10 Ribu!

Deposito Berjangka Personal: Buka deposito dalam hitungan menit

Yuk mulai lipat gandakan aset kalian dengan investasi di Deposito Berjangka!

Obligasi

Cara tepat berinvestasi untuk pertumbuhan uang dan keuntungan yang maksimal