www.cimbniaga.co.id production

4 Contoh Passive Income dan Manfaatnya yang Menjanjikan

 

Kebutuhan yang semakin meningkat dan harga barang yang semakin tinggi membuat sebagian orang mencari pemasukan tambahan dari passive income dan kerja sampingan. Sebenarnya banyak cara untuk mendapatkan passive income, namun tak sedikit pula yang bingung untuk membedakan antara passive income dengan kerja sampingan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui pengertian, manfaat, dan tips memiliki passive income agar semakin mudah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. 

Passive income merupakan jenis pemasukan yang dihasilkan secara tidak langsung dengan melakukan aktivitas yang minim atau tidak berkelanjutan. Secara sederhana, dengan memiliki passive income, Anda tetap memiliki penghasilan tambahan meski sedang tidak bekerja. 

Dengan kata lain, passive income termasuk solusi yang tepat bagi Anda yang memiliki pekerjaan utama untuk tetap bisa mendapatkan penghasilan tambahan tanpa harus mengganggu dan meninggalkan pekerjaan utama tersebut. 

Harus ada persiapan yang matang untuk mendapatkan passive income yang menjanjikan. Jika persiapannya sudah baik, maka pendapatan atau penghasilan yang Anda dapatkan bisa mengalir dengan baik pula. Salah satu cara untuk mendapatkan passive income yaitu dengan cara berinvestasi pada aset-aset yang menghasilkan, seperti investasi saham, reksa dana, properti, emas, dan lain sebagainya. 

Manfaat Memiliki Passive Income

Selain menghasilkan pemasukan tambahan, passive income juga memberikan manfaat lain yang tak kalah penting, di antaranya:

  • Memiliki tujuan keuangan yang jelas

    Tujuan finansial tentunya bisa Anda capai ketika memiliki lebih banyak pemasukan. Itulah mengapa passive income bisa membantu Anda untuk menentukan tujuan keuangan lebih jelas dan cepat. Apa pun tujuan keuangan yang Anda capai, passive income bisa membantu Anda menghemat waktu dalam mewujudkannya. 

  • Kondisi finansial bisa lebih stabil

    Untuk mencapai financial freedom, hal penting yang harus Anda capai terlebih dahulu yang stabilitas finansial. Jika Anda sudah mencapai stabilitas finansial, maka Anda bisa dengan percaya diri mencapai tujuan finansial yang lebih jelas. Dengan passive income, Anda bisa mencapai tujuan tersebut dengan lebih cepat karena penghasilan yang didapatkan berasal dari pekerjaan utama dan passive income. 

  • Tidak bergantung pada satu sumber pemasukan

    Passive income bisa membantu Anda untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari yang semakin meningkat. Jika pendapatan hanya berasal dari satu sumber, mungkin Anda akan merasa kesulitan dengan kebutuhan yang semakin meningkat dan harga yang semakin tinggi. Namun, jika Anda memiliki passive income, pemasukannya akan memudahkan Anda untuk memenuhi kebutuhan harian. 

  • Kebebasan meraih passion 

    Apabila Anda sudah tidak membutuhkan pekerjaan untuk mendapatkan uang, maka Anda akan memiliki waktu yang lebih banyak untuk melakukan hal lainnya. Dengan kata lain, Anda akan memiliki kebebasan untuk meraih passion atau bahkan karir impian Anda. 

    Sebab, saat ini masih banyak orang yang bergantung pada uang, sehingga kebebasan untuk menekuni passion jadi lebih terbatas. Kehadiran passive income bisa memberikan Anda pilihan lebih banyak untuk hal-hal lain di luar pekerjaan utama. 

Contoh Passive Income

Dengan memiliki passive income, Anda bisa mendapatkan pemasukan yang tidak bergantung pada aktif atau tidaknya Anda bekerja. Meski terlihat mudah, tetapi memulai passive income memerlukan persiapan yang matang. Anda harus tahu dulu jenis passive income seperti apa yang akan dijalani. Berikut adalah beberapa contoh passive income yang bisa Anda lakukan, di antaranya: 

  1. Program afiliasi marketing

    Afiliasi merupakan salah satu program untuk mendapatkan passive income yang cukup populer. Caranya dengan mendaftarkan diri pada suatu perusahaan yang menawarkan peluang untuk mempromosikan dan menjual produk. 

    Bisnis afiliasi merupakan bentuk kerja sama antara perorangan dan suatu perusahaan yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan besar melalui strategi pemasaran dengan menambahkan tautan atau promosi di media sosial atau website pribadi.

  2. Sewa properti

    Passive income juga bisa Anda dapatkan dengan cara menyewakan properti, seperti rumah, kost, unit apartemen, ruko, atau bangunan yang tak terpakai. Sebelum melakukannya, Anda harus mempertimbangkan target pasar. 

    Misalnya saja, Anda memiliki kost atau kontrakan, tentukan terlebih dahulu kost atau kontrakan tersebut untuk mahasiswa, karyawan, atau pasangan suami istri. Pastikan juga properti yang Anda sewakan aman dan layak untuk ditinggali. 

  3. Bisnis dropshipping

    Dropshipping juga termasuk salah satu cara mendapatkan passive income yang cukup populer. Ini karena metode yang dilakukan cenderung lebih mudah dan tidak mengganggu pekerjaan utama Anda. 

    Cara kerja bisnis ini terbilang sederhana, Anda cukup mencari supplier suatu produk atau barang di internet. Kemudian Anda jual kembali produk tersebut secara online tanpa harus menyediakan stok barangnya terlebih dahulu. Jadi, Anda cukup pesan produknya di supplier untuk dikirimkan langsung ke alamat pembeli. 

    Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan passive income tanpa perlu mengeluarkan biaya untuk operasional sama sekali. Bahkan, Anda bisa mendapatkan passive income dengan bisnis ini tanpa modal sedikit pun. Anda hanya perlu memiliki smartphone dan menentukan supplier yang tepat. 

  4. Investasi 

    Investasi merupakan salah satu pilihan populer untuk mendapatkan passive income, terlebih jika Anda telah memiliki pekerjaan tetap. Dengan berinvestasi, pekerjaan tetap Anda tidak akan terganggu, justru Anda bisa mendapatkan keuntungan jika rutin berinvestasi dalam rentang waktu tertentu. 

    Saat ini ada banyak jenis investasi yang bisa Anda lakukan, mulai dari investasi reksa dana, investasi saham, deposito, emas atau logam mulia, obligasi, dan lain sebagainya. Setiap jenis investasi memiliki keuntungan dan kerugiannya masing-masing, sehingga Anda harus mempertimbangkannya dengan matang.

    Untuk kemudahan mendapatkan passive income yang lebih aman, Anda bisa menggunakan produk investasi reksa dana. Reksa dana merupakan sebuah produk investasi dalam bentuk kumpulan dana yang dikelola sebagai modal investasi untuk dikonversikan ke dalam berbagai portofolio efek, seperti saham, obligasi, serta produk keuangan dan investasi lainnya. 

Reksa dana dari CIMB Niaga merupakan instrumen investasi yang sangat cocok digunakan oleh para pemula. Reksa dana terbagi menjadi 5 jenis, di antaranya reksa dana pasar uang, reksa dana saham, reksa dana pendapatan tetap, reksa dana campuran, dan reksa dana index. 

Setiap jenis reksa dana memiliki risiko yang berbeda-beda, sehingga Anda wajib mempertimbangkan jenis investasi reksa dana yang tepat. Anda bisa memilih jenis reksa dana yang paling sesuai dengan kondisi keuangan, kebutuhan, dan tingkat risikonya. Pada hakikatnya, semakin besar keuntungan dari sebuah investasi, maka semakin besar pula risiko yang bisa Anda tanggung. Untuk mengetahui lebih lengkap terkait reksa dana, Anda bisa cari tahu informasinya di sini.