Rekomendasi Kuliner dan Tempat Wisata Wonosobo Paling Hits
“Apakah Anda sedang mencari wisata di daerah Jawa Tengah? Jika iya, makan menjelajahi wisata Wonosobo bisa jadi pilihan tepat. Dari wisata alam hingga wisata kuliner, berikut ini berbagai macam destinasi yang sayang jika dilewatkan.”
Wonosobo merupakan kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang dijuluki sebagai "Kota Seribu Gunung", karena dikelilingi oleh pegunungan yang menjadi daya tarik utama wisata Wonosobo.
Kabupaten Wonosobo memiliki banyak objek wisata alam yang indah, mulai dari pegunungan, telaga, air terjun, hingga kebun teh. Dengan banyaknya destinasi wisata Wonosobo, tak heran jika kabupaten ini menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Jawa Tengah.
Jarak wisata Wonosobo yang jauh dari Jakarta membuat Anda perlu mempersiapkan akomodasi dan transportasi dengan matang. OCTO Cash dari CIMB Niaga dapat menjadi solusi pembayaran yang praktis. Anda bisa melakukan berbagai macam transaksi wisata dengan mudah dan cepat tanpa perlu membawa uang tunai. Lantas, apa saja destinasi wisata wonosobo yang wajib dikunjungi? Simak rekomendasinya berikut ini.
Rekomendasi Wisata Wonosobo
Jika Anda belum menentukan destinasi wisata Wonosobo yang akan dituju, berikut ini beberapa rekomendasi wisata Wonosobo paling hits di kalangan wisatawan:
- Dataran Tinggi Dieng
- Batu Pandang Ratapan Angin
- Kebun Teh Tambi
- Telaga Warna
- Wisata Alam Lubang Sewu
- Air Terjun Sikarim
- Taman Rekreasi Kalianget
Jika berbicara mengenai destinasi wisata Wonosobo paling hits di kalangan wisatawan, Dataran Tinggi Dieng pastinya berada di urutan pertama. Dieng terletak di perbatasan Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara dengan ketinggian sekitar 2.000 meter di atas permukaan laut.
Dieng terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau, mulai dari kawah, telaga, hingga pemandangan pegunungan yang asri. Salah satu spot favorit wisatawan di dataran tinggi Dieng adalah Bukit Sikunir yang terletak di Desa Sembungan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Dari puncak Bukit Sikunir, Anda dapat menyaksikan pemandangan matahari terbit dengan latar belakang Gunung Sindoro, Gunung Sumbing, Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Telomoyo, Gunung Slamet, dan Gunung Prau.
Tiket masuk kawasan Dieng cukup terjangkau, di mana wisatawan harus membayar sekitar Rp 10.000 per orang. Jika Anda ingin menikmati pemandangan matahari terbit di Bukit Sikunir, maka Anda perlu membayar tiket lagi sekitar Rp 15.000 per orang.
Batu Pandang Ratapan Angin merupakan salah satu destinasi wisata Wonosobo yang wajib dikunjungi. Lokasinya terletak di Desa Dieng Wetan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo.
Destinasi wisata Wonosobo hits ini berada di sebelah selatan Telaga Warna, dengan ketinggian sekitar 2.100 mdpl. Untuk mencapai puncak Batu Pandang Ratapan Angin, Anda harus menaiki anak tangga yang cukup terjal.
Objek wisata Wonosobo ini menawarkan pemandangan Telaga Warna Dieng yang indah dari ketinggian. Di kejauhan, terlihat pula Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing yang menjulang tinggi.
Batu Pandang Ratapan Angin buka setiap hari, mulai pukul 06.00-18.00 WIB. Untuk harga tiket masuk, per orangnya akan dikenakan biaya sekitar Rp 10.000 saja.
Baca juga: 9 Rekomendasi Tempat Wisata Magelang yang Indah
Hamparan Kebun Teh Tambi membentang di lereng Gunung Sindoro dan Sumbing. Kebun teh ini terletak di Desa Tambi, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo dengan ketinggian sekitar 800-2.000 mdpl.
Selain menikmati keindahan wisata Wonosobo ini, Anda juga bisa menyaksikan proses produksi teh di pabrik teh yang berada di sekitar kebun teh. Anda bisa membeli teh produksi Kebun Teh Tambi sebagai oleh-oleh.
Dengan harga tiket masuk Kebun Teh Tambi sekitar Rp 10.000 per orang, Anda bisa merasakan serunya menikmati berwisata menikmati hamparan perkebunan teh yang asri. Kebun Teh Tambi buka setiap hari mulai pukul 07.00-17.00 WIB.
Salah satu daya tarik wisata Wonosobo adalah keindahan Telaga Warna yang masih berada dalam kawasan Dataran Tinggi Dieng. Telaga Warna terkenal dengan warna airnya yang berubah-ubah menjadi hijau, biru, kuning, hingga merah muda tergantung pada kondisi cuaca.
Fenomena perubahan warna air Telaga Warna disebabkan oleh kandungan belerang yang tinggi di dalam airnya. Belerang ini berasal dari aktivitas vulkanik di kawasan Dataran Tinggi Dieng.
Telaga Warna telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk menunjang kenyamanan para pengunjung, seperti toilet, tempat ibadah, rumah makan, gazebo, dan area parkir.
Telaga Warna buka setiap hari mulai pukul 07.00-17.00 WIB. Harga tiket masuk ke destinasi wisata Wonosobo ini cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp 22.000 per orangnya. Keindahan alam dan keunikan telaga ini akan membuat Anda takjub dan enggan untuk beranjak.
Salah satu destinasi wisata Wonosobo yang sedang naik daun di kalangan wisatawan adalah Wisata Alam Lubang Sewu yang berada di tepi Waduk Wadaslintang.
Wisata Alam Lubang Sewu terletak di Desa Erorejo, Kecamatan Wadaslintang, Kabupaten Wonosobo. Daya tarik utamanya adalah ribuan lubang yang terbentuk secara alami. Lubang-lubang tersebut hanya bisa dilihat saat musim kemarau, sekitar bulan Agustus dan September.
Fasilitas di sana cukup memadai. Terdapat area parkir, toilet umum, gazebo, dan warung-warung penjual makanan dan minuman. Harga tiket masuk Wisata Alam Lubang Sewu cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp 5.000 per orang. Wisata Wonosobo ini buka setiap hari mulai pukul 08.00-16.00 WIB.
Air Terjun Sikarim adalah salah satu daya tarik wisata di Desa Sembungan, Kecamatan Kejajar. Air terjun ini berada di antara Gunung Bisma dan Gunung Sikunir, pada ketinggian 1.800 mdpl.
Daya tarik wisata Wonosobo ini memiliki ketinggian sekitar 90 meter dan mengalir menuruni tebing perbukitan yang masih alami. Untuk menuju Air Terjun Sikarim, Anda harus menempuh perjalanan dengan berjalan kaki sekitar 1 jam dari Desa Sembungan.
Perjalanan ini cukup menantang karena medan yang cukup terjal dan berbatu. Namun, rasa lelah akan terbayarkan dengan keindahan Air Terjun Sikarim yang akan memukau mata.
Taman Rekreasi Kalianget adalah objek wisata Wonosobo yang terkenal dengan pemandian air panas alami dengan kandungan belerang yang baik untuk penyakit kulit.
Berjarak sekitar 3 km dari pusat kota Wonosobo, taman ini terletak di Desa Kalianget. Selain pemandian, terdapat juga fasilitas olahraga dan rekreasi, seperti stadion sepak bola, lapangan tenis, kolam renang, kolam ikan, dan tempat bermain.
Taman Rekreasi Kalianget buka setiap hari mulai pukul 07.00-17.00 WIB. Harga tiket masuk ke wisata Wonosobo ini adalah sekitar Rp 15.000 per orang untuk hari biasa dan Rp 20.000 per orang untuk hari libur.
Nah, itulah beberapa rekomendasi destinasi wisata Wonosobo paling hits yang wajib Anda kunjungi saat liburan. Selain keindahan alamnya, Wonosobo juga memiliki banyak kuliner khas yang wajib dicoba.
Baca juga: Rekomendasi Wisata Kuliner Khas Indonesia dan Manfaatnya
Rekomendasi Kuliner Khas Wonosobo
Berikut ini beberapa rekomendasi kuliner khas Wonosobo yang wajib Anda coba sendiri kelezatannya:
- Mie ongklok
- Geblek
- Nasi Megono
Setelah puas menjelajahi berbagai destinasi wisata Wonosobo, menikmati seporsi mie ongklok menjadi pilihan tepat. Makanan ini berupa mie rebus berkuah kental kecoklatan yang terbuat dari tepung kanji dan disajikan dengan dengan kol, potongan daun kucai, dan sate sapi atau tempe.
Saat ini, mie ongklok dapat dengan mudah ditemukan di berbagai warung makan dan restoran di Wonosobo. Harga seporsi mie ongklok di Wonosobo cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp 15.000 hingga Rp 20.000 tergantung pada ukuran porsi dan topping yang dipilih.
Geblek adalah salah satu jajanan khas daerah Jawa Tengah, termasuk Wonosobo yang sering disamakan dengan cireng. Geblek terbuat dari tepung tapioka yang dicampur dengan bawang goreng.
Berbeda dari cireng, geblek memiliki bentuk yang menyerupai angka delapan yang diolah dengan cara digoreng. Makanan ini biasanya dijual di pasar-pasar tradisional Wonosobo, toko oleh-oleh, dan penjual keliling.
Jika Anda berkunjung ke Wonosobo, jangan lupa untuk membeli geblek sebagai oleh-oleh untuk keluarga dan teman-teman. Harga geblek juga cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp 1.000 per buah.
Nasi megono adalah salah satu makanan khas Jawa Tengah yang terbuat dari campuran nangka muda, kelapa parut, dan bumbu-bumbu. Makanan ini bisa disantap sebagai menu sarapan, makan siang, atau makan malam.
Anda bisa menemukan nasi megono dengan mudah ditemukan di berbagai daerah di Jawa Tengah, seperti Pekalongan, Semarang, dan Wonosobo. Di Wonosobo, Geblek biasanya disajikan bersama tempe kemul dan mie ongklok.
Nasi megono dapat dijumpai di warung-warung makan di Wonosobo, terutama di daerah Wonosobo Timur dengan harga sekitar Rp 2.500 hingga Rp 3.000 per porsinya.
Itulah beberapa rekomendasi wisata Wonosobo dan kuliner khasnya yang bisa Anda jadikan tujuan liburan selanjutnya. Adakah yang menarik minat Anda? Jangan lupa untuk mempersiapkan anggaran yang cukup agar liburan Anda berjalan lancar.
Liburan Nyaman dengan OCTO Cash
Saat liburan di Wonosobo, Anda mungkin akan melakukan berbagai kegiatan, seperti berwisata, makan di restoran, berbelanja, dan menginap di hotel. Untuk kemudahan pembayaran transaksi, Anda bisa menggunakan OCTO Cash dari CIMB Niaga.
OCTO Cash adalah pilihan pembayaran yang memberikan kemudahan pembayaran transaksi online secara debit instan dengan menggunakan rekening tabungan. Anda bisa menggunakan OCTO Cash untuk membayar tiket pesawat, hotel, sewa mobil, dan berbagai kebutuhan liburan lainnya.
Ada berbagai keuntungan menarik jika Anda menggunakan OCTO Cash sebagai pilihan pembayaran, antara lain:
- Limit transaksi hingga IDR 20 juta/hari
- Transaksi aman dan nyaman menggunakan standar keamanan berupa OTP, PIN, dan Notifikasi Email
- Menggunakan rekening Tabungan sebagai sumber dana
- Proses mudah dan cepat, cukup dengan mendaftarkan nomor rekening Tabungan dan nomor ponsel
- Berbagai program menarik dari merchant pilihan.
Segera daftarkan OCTO Cash CIMB Niaga dan nikmati berbagai kemudahan transaksi online untuk menunjang aktivitas liburan Anda. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi halaman ini.